UML

by - Juli 06, 2022

 

Apa itu UML?

UML (Unified Modelling Language) adalah suatu metode dalam pemodelan secara visual yang digunakan sebagai sarana perancangan sistem berorientasi objek. Awal mulanya, UML diciptakan oleh Object Management Group dengan versi awal 1.0 pada bulan Januari 1997.UML juga dapat didefinisikan sebagai suatu bahasa standar visualisasi, perancangan, dan pendokumentasian sistem, atau dikenal juga sebagai bahasa standar penulisan blueprint sebuah software. UML diharapkan mampu mempermudah pengembangan piranti lunak (Rekayasa Perangkat Lunak) serta memenuhi semua kebutuhan pengguna dengan efektif, lengkap, dan tepat. Hal itu termasuk faktor-faktor scalability, robustness, security, dan sebagainya.

Fungsi dari UML itu sendiri, yaitu:

  • Dapat memberikan bahasa pemodelan visual atau gambar kepada para pengguna dari berbagai macam pemrograman maupun proses umum rekayasa.
  • Menyatukan informasi-informasi terbaik yang ada dalam pemodelan.
  • Memberikan suatu gambaran model atau sebagai bahasa pemodelan visual yang ekspresif dalam pengembangan sistem.
  • Tidak hanya menggambarkan model sistem software saja, namun dapat memodelkan sistem berorientasi objek.
  • Mempermudah pengguna untuk membaca suatu sistem.
  • Berguna sebagai blueprint, jelas ini nantinya menjelaskan informasi yang lebih detail dalam perancangan berupa coding suatu program.

Contoh - contoh diagram UML, yaitu

  • Use Case Diagram
  • Class Diagram
  • Activity Diagram
  • Object Diagram
  • etc.

Use Case Diagram

 

 

 

 

 


Use case diagram adalah satu dari berbagai jenis diagram UML (Unified Modelling Language) yang menggambarkan hubungan interaksi antara sistem dan aktor. Use Case dapat mendeskripsikan tipe interaksi antara si pengguna sistem dengan sistemnya. Tentunya, use case diagram merupakan sesuatu yang mudah dipelajari. Langkah awal untuk melakukan pemodelan, tentu perlunya suatu diagram yang mampu menjabarkan aksi aktor dengan aksi sistem itu sendiri, seperti yang terdapat pada use case diagram.

Komponen - Komponen yang ada didalam Use Case Diagram, yaitu:

  • Actor, segala hal diluar sistem yang akan menggunakan sistem tersebut untuk melakukan sesuatu. Bisa merupakan manusia, sistem, atau device yang memiliki peranan dalam keberhasilan operasi dari sistem
  • SystemMenyatakan batasan sistem dalam relasi dengan aktor-aktor yang menggunakannya (di luar sistem) dan fitur-fitur yang harus disediakan (dalam sistem).
  • Use Casegambaran fungsional dari sebuah sistem. Dengan demikian, antara konsumen dan juga pengguna pada sistem tersebut, akan mengerti atau paham mengenai fungsi sistem yang tengah dibangun.

Didalam Use Case Diagram, terdapat beberapa relasi juga, yaitu:

  • Association, teknik mengindentifikasi interaksi yang dilakukan oleh actor tertentu dengan use case tertentu. Hal ini digambarkan dengan garis antara aktor terhadap use case tersebut.
  • Generalization, mendefinisikan relasi antara dua aktor atau dua use case yang mana salah satunya meng-inherit dan menambahkan atau override sifat dari yang lainnya.
  • Dependency, Dependency ini terbagi menjadi 2 macam, yaitu include dan juga extend. Include:Berfungsi untuk mengindentifikasi hubungan antara 2 use case, dimana use case yang satu akan memanggil use case yang lainnya. Extend: Apabila pemanggilan, memerlukan kondisi tertentu maka akan berlaku dependensi.

Dibawah ini merupakan simbol - simbol yang ada pada Use Case Diagram

 

Adapun, fungsi dari use case diagram sebagai berikut:

  • Berguna memperlihatkan proses aktivitas secara urut dalam sistem.
  • Mampu menggambarkan proses bisnis, bahkan menampilkan urutan aktivitas pada sebuah proses.
  • Sebagai bridge atau jembatan antara pembuat dengan konsumen untuk mendeskripsikan sebuah sistem.

Manfaat dari use case di antaranya:

  • Menggunakannya sebagai kebutuhan verifikasi.
  • Menjadi gambaran interface dari sebuah sistem karena setiap sistem yang dibangun haruslah memiliki interface.
  • Mengidentifikasi siapa saja orang yang dapat berinteraksi dengan sistem, serta apa yang dapat dilakukan oleh sistem.
  • Memberikan kepastian mengenai kebutuhan  sistem, sehingga tidak membingungkan.
  • Memudahkan proses komunikasi antara domain expert dan end user.

Activity Diagram

Activity diagram, dalam bahasa Indonesia diagram aktivitas, yaitu diagram yang dapat memodelkan proses-proses yang terjadi pada sebuah sistem. Runtutan proses dari suatu sistem digambarkan secara vertikal. Activity diagram merupakan pengembangan dari Use Case yang memiliki alur aktivitas. Alur atau aktivitas berupa bisa berupa runtutan menu-menu atau proses bisnis yang terdapat di dalam sistem tersebut. Dalam buku Rekayasa Perangkat Lunak karangan Rosa A.S mengatakan, “Diagram aktivitas tidak menjelaskan kelakuan aktor. Dapat diartikan bahwa dalam pembuatan activity diagram hanya dapat dipakai untuk menggambarkan alur kerja atau aktivitas sistem saja.”

Berikut beberapa tujuan dari activity diagram:

  • Menjelaskan urutan aktivitas dalam suatu proses.
  • Di dalam dunia bisnis biasanya digunakan untuk modeling (memperlihatkan urutan proses bisnis).
  • Mudah dalam memahami proses yang ada dalam sistem secara keseluruhan.
  • Merupakan metode perancangan yang terstruktur, mirip dengan Flowchart maupun Data Flow Diagram (DFD).
  • Mengetahui aktivitas aktor/pengguna berdasarkan use case/diagram yang dibuat sebelumnya. 

 Berikut merupakan komponen - komponen dari activity diagram:

Class Diagram

Class diagram  adalah jenis diagram struktur statis dalam UML yang menggambarkan struktur sistem dengan menunjukkan sistem class, atributnya, metode, dan hubungan antar objek.Class diagram disebut jenis diagram struktur karena menggambarkan apa yang harus ada dalam sistem yang dimodelkan dengan berbagai komponen.Berbagai komponen tersebut dapat mewakili class yang akan diprogram, objek utama, atau interaksi antara class dan objek.Class sendiri merupakan istilah yang mendeskripsikan sekelompok objek yang semuanya memiliki peran serupa dalam sistem.Sekelompok objek ini terdiri atas fitur struktural yang mendefinisikan apa yang diketahui class dan fitur operasional yang mendefinisikan apa yang bisa dilakukan oleh class.

Fungsi utama dari class diagram adalah menggambarkan struktur sebuah sistem pemrograman. Meski demikian, terdapat beberapa fungsi lainnya dari class diagram.

  • Menunjukkan struktur statis pengklasifikasi dalam suatu sistem.
  • Memberikan notasi dasar untuk diagram struktur lain yang ditentukan oleh UML.
  • Dapat digunakan business analyst untuk membuat model sistem dari perspektif bisnis.

Menurut Lucid Chart, class diagram memberikan beberapa keunggulan bagi pemrograman, terutama dalam bisnis. Berikut adalah beberapa keunggulan class diagram.

  • Mampu mengilustrasikan model data untuk sistem informasi, terlepas dari apakah model data tersebut rumit atau sederhana.
  • Memberikan gambaran umum mengenai skema aplikasi dengan lebih baik.
  • Membantumu menyampaikan secara visual kebutuhan spesifik apa pun dari suatu sistem dan menyebarkan informasi tersebut ke bisnis.
  • Terdapat bagan terperinci yang menyoroti kode spesifik yang perlu diprogram dan diterapkan ke struktur yang sesuai.
  • Menyediakan deskripsi implementasi independen dari tipe yang digunakan dalam sistem untuk kemudian diteruskan di antara komponen-komponennya.

 Berikut merupakan komponen - komponen dari Class Diagram:

Referensi:

 Intern, D. (2021a). Apa Itu Activity Diagram? Beserta Pengertian, Tujuan, Komponen. [online] Dicoding Blog. Available at: https://www.dicoding.com/blog/apa-itu-activity-diagram/ [Accessed 20 May 2022].I


ntern, D. (2021b). Apa Itu UML? Beserta Pengertian Dan Contohnya. [online] Dicoding Blog. Available at: https://www.dicoding.com/blog/apa-itu-uml/ [Accessed 20 May 2022].


Intern, D. (2021c). Contoh Use Case Diagram Lengkap Dengan Penjelasannya. [online] Dicoding Blog. Available at: https://www.dicoding.com/blog/contoh-use-case-diagram/ [Accessed 20 May 2022].k


Otriwina, A.S. (2021). Apa Itu Class Diagram Dan Fungsinya Dalam Pemrograman. [online] Glints Blog. Available at: https://glints.com/id/lowongan/class-diagram-adalah/#.YoO_XVTP3Dc [Accessed 20 May 2022].

You May Also Like

0 komentar